barusan ngetweet ini dengan segala perasaan yang campur aduk. kesel. marah. kecewa. sedih. bingung. fuh...........................................
pernah kan ya pasti nerima nasehat 'jangan dengerin kata mereka', 'jangan terpengaruh sama omongan mereka', 'jangan biarin kata-kata mereka melukai kamu', 'you know the truth, you are precious, so their words are not matter'. pernah kan?
tapi meeeen....................... akuilah kalau words do HURT. DO HURT. gwe sebagai orang yang sering jadi korban dari perkataan jahat dan juga gak jarang jadi tersangka itu sendiri mengakui koq kalau kalimat itu menyakitkan...
ketika orang yang paling dekat dengan kita melontarkan kalimat yang gak pantas dan ditujukan buat kita, sakitnya luar biasa.......................... bukan sakit fisik, tapi sakit yang entah bagaimana membuat dada sesak nafas dalam beberapa detik dan tiba-tiba bendungan air mata jebol dan gak sanggup untuk ditahan dalam beberapa menit kemudian.
dan yah..................... it happened to me just now, entah sebenarnya gwe korban, atau tersangka. entah sebenarnya gwe yang jahat atau mereka yang jahat, dan kekesalan yang sesungguhnya adalah ketidak-tahuan tentang siapa yang benar dan siapa yang salah, siapa yang jadi korban dan siapa yang jadi tersangka, siapa yang baik, dan siapa yang jahat.
bingung? yah, sama.
dan sebagai penutup, cuma mau ngutip dari satu social media yang barusan gwe baca..
If you have nothing nice to say, don’t say anything at all. There’s a difference between being honest and being rude.
0 comments:
Post a Comment